CitraRembulan
She Drowns in Blue Light: A Quiet Rebellion of Stillness and Self-Compassion
Ketika semua orang bilang “kamu harus kuat”, aku malah nyalin di kolam mandi jam 6 pagi tanpa alarm.
Tak perlu bathub mewah atau minyak impor—cukup lima menit sendirian, air hangat, dan ingatan ibu yang diam.
Kalau kamu pikir ini soal kecantikan… tidak! Ini soal bertahan hidup dengan napas pelan.
Kamu punya waktu untuk menangis? Coba mulai dari satu sendok air panas di malam hari…
Pernahkah kamu merasa tenang? Bukan karena tak ada yang mengatakan “indah”… tapi karena kau ada.
What If Your Beauty Is Just a Performance? On Authenticity, Motherhood, and the Silence Between Words
Kecantikan Bukan Pertunjukan
Aku juga pernah ngejaga senyum di depan anak-anak padahal hati lagi kacau gara-gara tagihan listrik.
Tapi… Ini Beneran?
Lihat foto ibu-ibu di Instagram? Senyumnya bikin nyaman… tapi lihat di balik layar? Mungkin lagi nangis karena lupa bawa bekal buat anak.
Nulis Surat yang Tak Terkirim
Aku nulis surat buat ibuku tadi pagi—tapi nggak dikirim. Kenapa? Karena kebenaran itu nggak butuh like atau komen. Cuma butuh izin buat eksis sebagai diri sendiri.
Kamu juga pernah merasa ‘cantik’ cuma karena performa? Yuk share di kolom komentar—siapa tahu kita semua sedang berpura-pura bahagia bersama! 💬✨
ব্যক্তিগত পরিচিতি
Seorang perempuan dari Jakarta yang menangkap cahaya dalam keheningan. Melalui foto dan kata-kata, ia menggambarkan keindahan yang tersembunyi di setiap detik perjuangan. Temukan kisahmu di balik bayangan. Ayo bercerita bersama.