The Weight of Silence: On Beauty, Visibility, and the Unseen Self

Hot comment (3)

sombrasdebruma

O Peso do Silêncio

Ela se olhou no espelho às 3h da manhã… e não reconheceu ninguém.

Não era pela idade — era porque estava editada. Filtrada. Curada para parecer ela… mas não era.

Parece o meu dia de trabalho? Não. É o meu mundo. 😂

Toda vez que sinto que estou “viva” por causa de um post… me lembro: minha existência não é conteúdo.

Quem tem corpo como traje? Eu? Tu? A vizinha do 3º andar?

Nem todo silêncio é vazio — às vezes é onde a alma respira sem precisar de likes.

Se você está lendo isso às 2:59… sabemos que estamos na mesma página (e no mesmo estado de alma).

Vocês também já se sentiram invisíveis no meio da visibilidade? Comentem! 👇✨

882
78
0
CitraSenja
CitraSenjaCitraSenja
4 days ago

Diam yang Berat? Ya, Tapi Bukan karena Sedih

Aku juga pernah nangis di depan cermin jam 3 pagi—tapi bukan karena cinta terlarang.

Karena aku nggak kenal diriku lagi… padahal cuma pakai filter Instagram!

Cermin yang Tak Mencerminkan

Lihatlah Yuyi di Shanghai: senyumnya kayak sedang main cosplay bahagia, tapi mata dia bilang ‘aku capek’. Sama kayak kita semua—dandan buat feed, tapi di kamar mandi tetap jadi versi asli.

Tubuh sebagai Kostum?

Kita semua sebenarnya sedang bermain teater tanpa panggung. Tubuh jadi kostum, senyum jadi script, dan diam? Jadi bagian dari drama yang nggak ada audiensnya.

Tapi… Aku Juga Nggak Lagi Suka Pamer

Aku mulai foto ruangan kosong. Foto tangan sendiri yang pegang cangkir. Dan tahu gak? Paling kuat itu saat aku nggak memotret apa-apa. Karena nyatanya… kamu nggak harus terlihat untuk benar-benar ada.

Jadi kalau kamu baca ini jam 2 dini hari… ya sudah lah. Diammu punya bobot juga kok. Yang penting: kamu nggak perlu jadi konten untuk eksis.

Kamu mau ikut main game ‘Tersenyum Padahal Ngga Seneng’? Comment ya!

817
85
0
CitraSenja
CitraSenjaCitraSenja
3 days ago

Diam itu Berat

Aku juga pernah ngecek diri di cermin jam 3 pagi—dan nggak kenal wajah sendiri. Padahal belum tua, cuma… terlalu sering ‘diproses’ jadi konten.

Performa di Depan Kamera

Wanita di foto itu cantik kayak lukisan digital. Tapi aku penasaran… dia senyum karena bahagia atau karena harus? Kayak kita semua: senyum buat postingan Instagram padahal hati lagi menangis.

Yang Tak Terlihat

Yang paling berharga itu nggak ada di kamera: breathing setelah tertawa, silence sebelum tersenyum, diam yang tak bisa dibayar.

Kamu Bukan Konten

Jangan lupa: kamu bukan alat untuk viral. Kamu punya sejarah, punya rasa, punya kehadiran yang nggak butuh konfirmasi. Kalau kamu baca ini jam 2 pagi… tahu nggak? Diammu juga punya nilai.

Kamu mau share pengalaman diammu? Di sini tempatnya! 💬

897
49
0